• Whatsapp: 0811-9471-437
  • Telp: 021-725-3111
Get A Quote
Dr.OSHA Safety Shoes
  • Home
  • Safety Shoes
    • Mid Cut
    • Low Cut
    • Boot
    • Women
    • Sporty
    • Exclusive S1 / S2
  • Tentang Kami
    • Find a Store
    • Certification
  • Hubungi Kami
    • Cara Pemesanan
Search
  • Home
  • Safety Shoes
    • Mid Cut
    • Low Cut
    • Boot
    • Women
    • Sporty
    • Exclusive S1 / S2
  • Tentang Kami
    • Find a Store
    • Certification
  • Hubungi Kami
    • Cara Pemesanan

Bahaya di Area Kerja Tenaga Perawat dan Pencegahannya

admin2019-01-22T02:27:14+00:00
admin Comments Off on Bahaya di Area Kerja Tenaga Perawat dan Pencegahannya

Penyakit penyakit akibat kerja di rumah sakit

Bahaya di area kerja tenaga perawat:

Bahaya utama adalah penyakit menular, cedera otot dan tulang, gangguan tidur.

1.Penyakit menular

Tenaga perawat kemungkinan melakukan kontak yang berhubungan dengan cairan darah berkuman, cairan tubuh, busa, cairan mulut, cairan urine, kotoran manusia, muntahan dan lain-lain sehingga mendapat penularan. Media penularan yang sering terjadi adalah sebagai berikut :

Media penularan
Penularan melalui cairan darah
Penularan melalui udara atau busa
Penularan melalui kontak tubuh
Penularan melalui mulut
(berkontak dengan cairan urine
dan kotoran manusia)

Penyakit menular
Hepatitis B, hepatitis C, AIDS
Flu menular, TBC, SARS
Penyakit kulit biasa, radang infeksi kulit
Radang infeksi perut, hepatitis A

2. Sakit otot dan tulang

Tindakan memindahkan pasien, membalikkan dan menepuk-nepuk punggung pasien, latihan penyembuhan, dikarenakan sering mengeluarkan tenaga berlebihan, gerakan yang tidak benar atau berulang-ulang, mudah menyebabkan cedera di bagian otot dan tulang, apabila tenaga perawat berusia agak tua, maka akan menambah resiko dan tingkat keseriusan cedera di otot dan tulang.

3. Gangguan tidur

Tenaga perawat perlu waktu sepanjang malam atau waktu yang tidak tentu untuk menjaga pasien, sehingga mudah mengalami kondisi tidur pendek, tidur kurang lelap, kesulitan tidur.

Pencegahan bahaya:

Perilaku hidup sehat dan kebiasaan makan yang baik serta melakukan olah raga secara teratur, adalah resep tiada duanya bagi tubuh yang sehat, berikut ini adalah saran pencegahan penularan penyakit menular, cedera otot dan tulang, gangguan tidur.

1. Penularan penyakit menular

1) Rajin mencuci tangan

Dilakukan sebelum makan, setelah berkontak dengan pasien atau melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan cairan kotoran, cairan tubuh pasien, sebelum memakai sarung tangan, dan setelah melepas sarung tangan. Cara mencuci tangan adalah dengan menggunakan air mengalir dan sabun atau cairan pembersih kuman, cuci kedua tangan setidaknya dalam waktu 15-20 detik.

2) Memakai sarung tangan

Pada waktu ada kemungkinan berkontak dengan cairan darah, cairan tubuh, barang cairan dan kotoran, harus mengenakan sarung tangan anti air yang terbuat dari bahan karet, ethylene resin, atau asafetida dan sejenisnya. Pada waktu melepas sarung tangan, harus melalui pergelangan yang ditarik keluar, kemudian sarung tangan dibalikkan keseluruhan, kemudian dibuang, dan segera mencuci tangan. Perhatian: pemakaian sarung tangan tidak dapat menggantikan pentingnya mencuci tangan.

3) Mengenakan masker mulut, masker mata atau masker muka

Pada saat menghadapi kemungkinan adanya cairan tubuh yang beterbangan, seperti : pasien yang batuk atau bersin, harus mengenakan masker mulut atau masker muka dan lain-lain sebagai alat pelindung. Hal-hal yang perlu diperhatikan mengenai masker mulut :

  1. Masker mulut berbentuk datar walaupun memiliki hasil perlindungan, tetapi karena kurang melengkung dan tidak menempel rapat di wajah, hasilnya tidak sebanding dengan masker mulut berbentuk gelas.
  2. Masker mulut sebaiknya digunakan sekali pakai saja, apabila perlu dipakai berulangkali, harus diperhatikan penyimpanan di tempat yang bersih dan berudara lancar. Tetapi untuk kondisi berikut ini pemakaian tidak boleh dilanjutkan : ada kecurigaan pencemaran, berlubang, berubah bentuk, kotor, berbau, hambatan untuk bernafas bertambah dan lain-lain.
  3. Pada saat melepas masker mulut harus menghindari tercemarnya masker mulut,juga menghindari terkena pencemaran dari masker mulut. Sebelum dan sesudah melepas masker mulut, harus mencuci tangan secara bersih.
  4. Pada saat membuang masker mulut yang tercemar, harus menghindari tersebarnya kuman, dengan cara melipat masker ke arah dalam, diletakkan ke dalam kantong plastik yang ditutup rapat.

4) Memakai seragam kerja
Selama waktu kerja harus mengenakan seragam kerja serta rajin diganti dan dicuci. Selesai kerja, meninggalkan kamar pasien untuk istirahat, atau ke ruang makan untuk makan. Seragam kerja dan pakaian lainnya harus dicuci secara terpisah.

2.Pencegahan cedera otot dan tulang

1) Pada saat memindahkan barang, tubuh sebisa mungkin dekat dengan barang tersebut dan hindari gerakan membungkuk atau posisi membungkuk ke arah depan, sebaiknya berlutut atau kedua kaki direndahkan sehingga pusat beban berkurang untuk menghindari cedera di bagian pinggang. Pada saat memindahkan barang jangan hanya memutarkan pinggang, harus dengan satu kaki sebagai tumpuan, kaki yang lain bergerak dan memutarkan seluruh badan untuk menghindari cedera di lutut dan pinggang.

2) Pada saat merawat pasien apabila ada gerakan condong ke depan sebelum membungkuk, harus dengan satu tangan sebagai tumpuan badan untuk menghindari pinggang mendapat beban terlalu besar. Apabila perlu memindahkan pasien, harus dengan kedua kaki merendah sehingga pusat beban terkurang untuk menghindari terjadinya cedera di bagian pinggang.

3) Jagalah posisi duduk yang benar, bagian punggung sebaiknya menempel di punggung kursi, untuk menghindari tulang pinggang melengkung, dapat diganjal dengan barang tumpuan kecil atau bantal kecil, untuk mengurangi beban di tulang pinggang.

3. Saran untuk istirahat tidur

1) Pergunakan waktu istirahat siang, atau istirahat singkat untuk mensuplai waktu tidur.
2) Sebelum tidur lakukan gerakan peregangan, untuk membantu cepat tidur. Tetapi sebelum tidur tidak boleh melakukan olah raga berat.
3) Kegiatan sebelum tidur hendaknya diusahakan penuh kehangatan jangan membuat emosi terlalu tinggi.
4) Dalam hal makanan hendaknya normal, teratur, seimbang sebagai patokan, sebelum tidur hindari konsumsi makanan berlebihan, minum kopi, teh, nikotin dan makanan merangsang lainnya. Apabila lembur malam, makan malam boleh ditambah, tetapi sebelum selesai kerja harus menghindari produk penambah energi dan sebelum tidur jangan makan terlalu kenyang atau mengkonsumsi makanan berlemak tinggi..

4. Hal lain yang perlu diperhatikan

1) Merawat pasien dibatasi untuk satu pasien saja, batasan ruang gerak hanya di satu kamar pasien saja, tidak dibenarkan bergerak di berbagai bagian rumah sakit.
2)Boleh mendapat suntikan vaksinasi untuk memperkecil kemungkinan penularan, seperti vaksinasi untuk hepatitis B, TBC, flu dan lain-lain
3) Memahami perawatan pasien, atau kondisi penyakit menular pasien satu ruangan, untuk mengambil langkah perlindungan diri sendiri yang memadai.
4) Memelihara kebiasaan berolah raga teratur, mempergunakan waktu luang perawatan untuk mengerakkan seluruh otot dan tulang tubuh.
5) Secara aktif mengikuti program pendidikan dan pelatihan yang bersangkutan.
6) Setiap tahun melakukan pemeriksaan kesehatan berkala

Share this post

Facebook Twitter LinkedIn Google + Email

Author

admin


Related Posts

17MarMarch 17, 2017

Kesehatan kerja dan Keselamatan kerja

Keselamatan kerja yaitu: Keselamatan yang bertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja, bahan dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya... read more

11MarMarch 11, 2019

Keselamatan Kerja Menggunakan Listrik

Listrik merupakan energi dibangkitkan oleh sumber energi biasanya generator dan dapat yang mengalir dari satu titik ke titik lain... read more

25FebFebruary 25, 2019

Pengelolaan Kebersihan dan Lingkungan Area Kerja

Lingkungan hidup yang bersih dan sehat merupakan dambaan bagi setiap warga masyarakat" Lingkungan bersih dan sehat juga merupakan salah... read more

03FebFebruary 3, 2017

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Erat : Produktivitas Kerja

Sumber daya manusia merupakan peranan penting bagi keberhasilan suatu organisasi atau perusahaan, karena manusia merupakan aset hidup yang perlu... read more

30JulJuly 30, 2016

Mengapa Angka Kecelakaan Kerja di Indonesia Masih Tinggi?

Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja, yaitu unsafe condition dan unsafe behavior. Unsafe Behavior merupakan perilaku dan... read more

13OctOctober 13, 2016

Mengenal Lebih Dekat Sepatu Boots

Bicara sepatu model boot memang sebuah keunikan tersendiri, pasalnya banyak para pekerja hingga kaum remaja yang sudah tidak bisa... read more

15JulJuly 15, 2016

Sejarah Sepatu Boots

Untuk mengulas sejarah sepatu boots, Baiknya kita flash back ke ke beberapa ratus tahun ke belakang. Saat ini sapatu... read more

15JulJuly 15, 2016

Kecelakaan Pekerjaan Proyek Bangunan

Konstruksi bangunan adalah suatu kegiatan yang berhubungan dengan seluruh tahapan yang dilakukan di tempat kerja. Pekerjaan proyek konstruksi bangunan... read more

21NovNovember 21, 2018

Ahli K3 OHS Expert

Setiap tempat kerja harus memiliki Ahli K3 Umum. Setiap pekerjaan konstruksi harus memiliki petugas K3 yang memiliki lisensi Ahli... read more

02MarMarch 2, 2017

Cara Membudayakan Keselamatan di Tempat Kerja

Seringkali kita menganggap bahwa membudayakan Keselamatan Kerja adalah sesuatu yang sulit. Sebenarnya tidak sesulit yang dibayangkan, Hal-hal yang dianggap... read more

About The Blog

Lorem ipsum dolor sit amet, conse elit porta. Vestibulum ante justo, volutpat quis porta diam.

Recent Posts

  • Tips Menjaga Keselamatan Kerja dan Produktivitas Saat Musim Hujan
  • Pentingnya Melakukan Investigasi Kecelakaan di Area Kerja
  • Memahami Tentang Safety Induction di Tempat Kerja

Recent Comments

  • A WordPress Commenter on An Interview with John Doe
  • A WordPress Commenter on An Interview with John Doe
  • A WordPress Commenter on An Interview with John Doe

Categories

  • Advices (92)
  • Business (2)
  • Design (2)
  • Industrial (3)
  • Informasi (61)
  • Laboratorium (1)
  • Tips (55)

OFFICE & FACTORY

Office
KMO Building Jl.Kyai Maja No.1 Jakarta Selatan Telp: 021-725-3111 WhatsApp: 0811-947-1437
Factory
Jl. Raya Karangan No. 7, Karanggan Gunung Putri, Bogor 16963 Indonesia Telp: 021-720-7855

USEFUL LINKS

  • Contact Us
  • About Us
  • Our Client
  • Certification
  • Cara Pemesanan
  • Privacy Policy
  • Sitemap

OPENING HOURS

  • Mon - Fri: 8:30 am to 5:00 pm
  • Saturday: Closed
  • Sunday: Closed

OSHA ASIA PT © 2021. All Rights Reserved.

WhatsApp us